Pekerja Proyek di Sunrise 2 Mojokerto Meninggal Terjatuh dari Scaffolding saat Pasang Panel Listrik

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Mojokerto - Seorang pekerja proyek meninggal dunia akibat kecelakaan kerja usai terjatuh dari scaffolding saat memasang kabel panel listrik di area proyek Sunrise Mall 2, Kota Mojokerto, Senin (7/7/2025) sore. Korban diketahui bernama M. Roby Herianto (29), warga Desa Sumbersuko, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan.

Peristiwa itu terjadi di area loading dock belakang gedung mall yang sedang dalam tahap pembangunan. Saat itu, Roby tengah bekerja di atas scaffolding (perancah) dengan ketinggian sekitar 5 hingga 6 meter. Ia terjatuh dan mengalami luka parah di bagian kepala yang menyebabkan korban meninggal dunia di lokasi kejadian.

Baca juga: Tahun Ajaran Baru, Banyak Warga Tulungagung ke Pegadaian untuk Kebutuhan Biaya Sekolah

Kapolsek Magersari, Kompol Amat, menjelaskan saat insiden terjadi, korban sedang melakukan penyambungan kabel panel listrik yang terhubung dengan sistem exhaust fan di area kamar mandi. Roby bekerja bersama dua rekan lainnya, namun saat kejadian, ia berada seorang diri di atas perancah.

“Dari keterangan saksi, korban bekerja tanpa menggunakan alat keselamatan kerja. Tiba-tiba ia terjatuh dan kepalanya membentur lantai beton,” jelas Amat di lokasi.

Baca juga: Baru 10 Hari Keluar Penjara, Dua Orang Dihajar Massa Usai Jambret di Depan BG Junction Surabaya

Tim Inafis Satreskrim Polres Mojokerto Kota yang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) tidak menemukan adanya alat pelindung diri (APD) seperti safety harness di tubuh korban.

“Dari hasil pemeriksaan di TKP, korban hanya mengenakan pakaian biasa, tanpa alat keselamatan,” tambah Amat.

Jenazah korban dievakuasi oleh petugas PMI dan relawan gabungan, kemudian dibawa ke RSUD dr. Wahidin Sudirohusodo Kota Mojokerto untuk penanganan lebih lanjut.

Baca juga: Titik Potensi Bangkai Kapal Tunu Pratama Jaya, 30 Meter Dekat Kabel Bawah Laut

Perwakilan mandor dari pihak kontraktor, Setiawan, mengatakan korban merupakan pekerja freelance yang terlibat dalam proyek pemasangan panel listrik di Sunrise 2. Ia mengaku saat kejadian sedang berada di kantor dan baru mendapat kabar setelah insiden terjadi.

“Waktu itu memang sudah menjelang jam pulang. Kemungkinan korban terburu-buru menyelesaikan sambungan panel terakhir. Sayangnya, dia tidak mengenakan safety harness, padahal sudah kami siapkan di kantor,” terang Setiawan, yang berasal dari Ngawi.

Ia juga memastikan posisi saklar panel dalam keadaan mati (off) saat proses pemasangan berlangsung, sehingga dugaan penyebab kematian murni karena benturan akibat terjatuh bukan karena sengatan listrik.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)