KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam
Dua Jenazah Korban KMP Tunu Pratama Jaya Teridentifikasi Lewat Tes DNA
Kedua jenazah tersebut merupakan perempuan yang ditemukan di perairan Plengkung, Kecamatan Tegaldlimo, Banyuwangi, pada waktu yang berbeda.
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Haorrahman
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Banyuwangi - Dua dari empat jenazah KMP Pratama Tunu Jaya berhasil diidentifikasi melalui tes DNA.
Kasubid Dokpol Polda Jawa Timur, AKBP Adam Bimantoro, menyampaikan hasil identifikasi diterima, Selasa (29/7/2025). Kedua jenazah tersebut merupakan perempuan yang ditemukan di perairan Plengkung, Kecamatan Tegaldlimo, Banyuwangi, pada waktu yang berbeda.
"Identifikasi dilakukan melalui pencocokan DNA, data antemortem, dan kepemilikan properti pribadi," ujar Adam.
Jenazah pertama yang berhasil diidentifikasi adalah Istriyana (28), warga Desa Bayu, Kecamatan Songgon, Banyuwangi. Jenazahnya sebelumnya disimpan dalam kantong jenazah bernomor 018.
Baca juga: Puluhan Karyawan Pasir Putih Situbondo Demo Tutup Jalur Pantura, Bupati Rio Turun Tangan
Sementara jenazah kedua adalah Adawiyah (48), warga Kelurahan Singonegaran, Kecamatan/Kabupaten Banyuwangi, yang terdata dalam kantong jenazah nomor 019.
Sementara dua jenazah lainnya, yakni yang berada dalam kantong nomor 014 dan 017, hingga kini masih belum dapat diidentifikasi. Menurut Adam, proses identifikasi terkendala keterbatasan data pembanding DNA dari pihak keluarga.
“Hingga Selasa, 29 Juli 2025 pukul 09.42 WIB, sebanyak 17 dari 19 jenazah korban telah berhasil diidentifikasi,” jelasnya.
Baca juga: Sembari Rekrut Ademola Lookman, Inter Milan Susun Rencana untuk Gaet 1 Eks Didikan Cristian Chivu
Adam menegaskan proses identifikasi dilakukan dengan sangat hati-hati dan tetap mengacu pada prosedur forensik guna memastikan keakuratan identitas setiap korban.
"Identifikasi ini penting demi memberikan kejelasan bagi keluarga korban atas tragedi tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya," tegasnya.
Berdasarkan data terkini, total korban dari insiden tersebut yang telah berhasil didata dan dievakuasi mencapai 49 orang. Dari jumlah tersebut, 30 orang selamat, sementara 19 lainnya meninggal dunia.
Mayoritas jenazah yang telah teridentifikasi telah diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan. Dua jenazah yang belum teridentifikasi masih berada di RSUD Banyuwangi.
Baca juga: Tabrakan Dump Truk vs Truk Fuso di Camplong Sampang, Lalu Lintas Sempat Lumpuh Total
KMP Tunu Pratama Jaya tenggelam di perairan Selat Bali pada 2 Juli 2025 menjelang tengah malam. Berdasarkan data manifes, kapal tersebut membawa 53 penumpang dan 12 kru.
Namun dalam perkembangan, diketahui terdapat penumpang yang tidak tercantum dalam manifes. Beberapa dari mereka bahkan terdata sebagai korban, baik yang selamat maupun meninggal dunia. Hingga kini, otoritas terkait masih belum mengumumkan jumlah pasti penumpang di luar data resmi manifes.
(TribunJatimTimur.com)
identifikasi korban KMP Tunu Pratama Jaya
hasil tes DNA korban kapal tenggelam
Korban KMP Tunu Pratama Jaya
Manifes KMP Tunu Pratama Jaya
TribunJatimTimur.com
Sempat Ditahan di Lapas, Tersangka Kasus KMP Tunu Kini Jadi Tahanan Kota |
![]() |
---|
Salah Satu Pejabat KMP Tunu Pratama Jaya Jadi Tersangka dan Ditahan |
![]() |
---|
Surat Perintah Pengangkatan Bangkai KMP Tunu Pratama Jaya Telah Terbit |
![]() |
---|
Melebihi Manifest, Pemilik Sebut Jumlah Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Sebenarnya 84 Orang |
![]() |
---|
Keluarga Korban Hilang Non Manifest KMP Tunu Pratama Jaya Tuntut Pengakuan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.