Warga Dengar 2 Suara Ledakan saat Bus Rombongan RS Bina Sehat Jember Kecelakaan di Probolinggo

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Probolinggo -  Warga Desa Boto, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, sempat mendengar dua kali suara ledakan sebelum kecelakaan bus rombongan Rumah Sakit Bina Sehat Jember di Probolinggo yang menewaskan delapan penumpang, Minggu (14/9/2025).

Salah satu warga, Suryadi, mengatakan suara pertama terdengar seperti ledakan biasa, lalu disusul suara keras menyerupai benturan. Setelah dicek, ternyata terjadi kecelakaan di jalur Bromo.

Baca juga: Ini Identitas Korban Meninggal Dunia Kecelakaan Bus Rombongan RS Bina Sehat Jember di Probolinggo

“Suara pertama itu seperti ledakan biasa, dan suara kedua seperti ledakan benturan ke tembok. Sempat saya tanyakan kepada penumpang yang masih sehat, katanya mereka dari Jember,” ujar Suryadi.

Suryadi yang berada di lokasi menambahkan, beberapa penumpang bus terlihat meninggal dunia di lokasi, sementara puluhan lainnya mengalami luka-luka.

“Setahu saya ada orang yang meninggal dunia. Kalau yang luka-luka banyak sekali, saya panik jadi tidak menghitung,” ungkapnya.

Baca juga: Update Kecelakaan Bus RS Bina Sehat Jember di Probolinggo, Kapolres: 8 Orang Meninggal Dunia

Menurut Suryadi, selain bus pariwisata, sebuah sepeda motor kurir paket juga ditabrak. Namun pengendara motor selamat, meski kendaraannya sempat terseret di bawah bus.

“Kayaknya motor kurir paket itu dari arah Bromo juga. Orangnya selamat, tapi motornya masuk ke bawah bamper depan bus,” tambahnya.

Kronologi Kecelakaan

Kecelakaan terjadi di Jalan Raya Sukapura, Desa Boto, sekitar pukul 12.14 WIB. Bus pariwisata bernomor polisi P 7221 UG yang dikemudikan Albahri (57), warga Desa Gladak Pakem, Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Probolinggo, melaju dari arah Bromo.

Baca juga: BREAKING NEWS: Bus Rombongan RS Bina Sehat Jember Kecelakaan di Probolinggo, 7 Orang Meninggal Dunia

Setiba di lokasi, bus diduga kehilangan kendali hingga menabrak pembatas jalan. Laju kendaraan baru berhenti setelah menghantam sepeda motor kurir. Benturan keras itu membuat sejumlah penumpang terlempar keluar dari bus.

Akibat peristiwa ini, delapan orang penumpang bus dilaporkan meninggal dunia di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Puluhan lainnya mengalami luka-luka dan segera dilarikan ke fasilitas kesehatan terdekat.

(Ahsan Faradisi/TribunJatimTimur.com)